
Cinta Quran Foundation kembali menunjukkan komitmennya dalam mendakwahkan nilai-nilai Islam secara global dengan merencanakan pembangunan tiga masjid di luar negeri (tiga benua), yaitu di Jepang, Australia, dan Kanada. Komitmen tersebut terkuak, pada Senin, 10 Maret 2025 di acara Nobel Intiative (NOTIV) yang digelar di The Thibrata Dharmawangs -Jakarta.
Para artis, influencer serta tokoh publik hadir di acara tersebut ikut memberi dukungan, diantaranya: Arie Untung dan istrinya Fenita Arie, Irwansyah dan istrinya Zaskia Sungkar, Teuku Wisnu dan istrinya Shireen Sungkar, Paula Verhoeven dan artis serta tokoh publik lainnya.
Di acara tersebut Ustaz Fatih Karim, Founder Cinta Quran Foundation kembali mendakwahkan nilai-nilai Islam secara global dengan merencanakan pembangunan tiga masjid di luar negeri.
Ketiga masjid ini rencananya akan dibangun dengan dana wakaf dari umat sebagai bentuk kontribusi nyata dalam menyebarkan cahaya Islam di berbagai penjuru dunia. Ustaz Fatih mengatakan, masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga merupakan mercusuar peradaban Islam dan pusat penguatan keimanan umat.
Sayangnya, di banyak negara, umat Muslim masih kesulitan mendapatkan akses tempat ibadah yang layak. Hal ini menjadi latar belakang utama Cinta Quran Foundation memulai misi mulia ini.
“Pembangunan masjid ini bukan sekadar pembangunan fisik, tapi juga pembangunan peradaban Islam di tengah tantangan zaman. Kami ingin menjadikan masjid sebagai pusat dakwah, pendidikan, dan penguatan aqidah umat,” tegas Ustaz Fatih Karim.
“Kami mengajak seluruh umat Islam untuk terlibat dalam wakaf pembangunan masjid ini, terutama di bulan Ramadan yang penuh keberkahan,” lanjutnya.
_1741749156.png)
Progres Pembangunan 3 Masjid di 3 Benua
Pembangunan pertama dimulai di Yokohama, Jepang, kota besar yang hingga kini hanya memiliki satu masjid. Cinta Quran Foundation telah memulai proses pembangunan Masjid As-Sholihin, yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan keislaman masyarakat Muslim di sana. Masjid ini direncanakan akan mulai beroperasi pada awal tahun 2026. Adapun artis yang dikenal dalam pembangunan masjid di Yokohama, Jepang ini adalah Arie Untung dan Teuku Wisnu, dua artis yang memang dikenal aktif dalam syiar Islam.
Sedangkan di Melbourne, Australia, tantangan lebih kompleks karena banyak masjid tidak beroperasi selama 24 jam. Kondisi ini menyulitkan umat Muslim untuk melaksanakan ibadah salat lima waktu secara penuh di masjid termasuk Masjid Baitul Makmur. Cinta Quran Foundation tengah melunasi tiga kavling lahan yang akan diperluas menjadi Islamic Center Indonesia pertama di Melbourne.
Paula Verhoeven yang bisa dikatakan menjadi duta dari Masjid Baitul Makmur – Melbourne ini mengaku sangat bersyukur diajak berpartisipasi, karena bagi artis yang belum lama hijrah, hal ini membuat dirinya semakin berguna dalam syiar Islam.
“Tinggal proses pembangunannya,” jelas Paula.
Sementara di Kanada, artis yang menjadi duta dalam pembangunan masjid di tiga benua ini adalah Teuku Firmansyah dan Cindy Fatika Sari. Admiral Jahimir selalu tokoh agama Islam di Kanada mengatakan, pembangunan masjid ini memang dibutuhkan mengingat jamaah yang makin banyak dan sudah tidak bisa digelar di rumah.
“Pertumbuhan Islam di barat sangat besar,” tandasnya.
Namun tantangan disana umat Muslim masih menghadapi isu diskriminasi yang cukup kuat. Untuk itu, Cinta Quran Foundation berencana membangun masjid berkapasitas 300 jamaah guna memperkuat identitas keislaman dan solidaritas umat di sana. Saat ini, dana sebesar Rp 7 miliar masih dibutuhkan untuk pengadaan properti.
Cinta Quran Foundation berharap, dengan semangat Ramadan yang penuh rahmat, pembangunan ketiga masjid ini dapat berjalan lancar dan menjadi tonggak dakwah Islam di dunia internasional. Aamiin!
Update Terbaru
Update Terkait

Sekolah Generasi Quran
Bagaimana Menjernihkan Air Melalui Penyaringan?
11 bulan yang lalu . 415 views
Syiar Quran Project